Kembali... sharing tentang pria dan wanita. Tetap dari sumber yang sama dengan postinganku sebelumnya, Perbedaan Penglihatan antara Pria dan wanita. Sebuah buku karya Alan & Baraba Pease, yang mengungkap perbedaan pikiran pria dan wanita agar sukses membina hubungan, berjudul Why Men Don't Listen and Women can't Read Maps. Namun kali ini aku hanya akan mengungkap satu alasan mendasar, yang sering kali menjadi penyebab mengapa pria dan wanita saling meninggalkan.
" Seorang wanita meninggalkan seorang pria bukan karena dia tidak bahagia dengan apa yang diberikan suaminya, melainkan karena dia merasa tidak tercukupi kebutuhan emosinya "
Desakan biologis seorang pria adalah mencukupi kebutuhan seorang wanita, penghargaan yang diberikan oleh wanita itu atas apa yang dilakukannya adalah merupakan keberhasilan bagi pria tersebut. Jika istrinya merasakan bahagia, ia akan merasa sempurna dan jika istrinya tidak bahagia maka dia akan merasa dirinya gagal karena itu artinya ia tak mampu memenuhi kebutuhan pasangannya.
Pria terus menerus mengatakan pada teman-temannya, " aku tak mampu membuatnya bahagia". Dan alasan itu sudah cukup menbuatnya meninggalkan istrinya untuk kemudian berpaling pada wanita lain yang sekiranya bisa bahagia dengan apa yang diberikannya.
Wanita menginginkan cinta, romansa dan komunikasi. Sementara pria butuh pengakuan bahwa dirinya berhasil dengan apa yang dilakukannya dan yang dihasilkannya mencukupi.
Ketika pria dan wanita sama-sama dalam keadaan tertekan, keadaan ini bisa menjadi ranjau bagi mereka berdua saat berusaha mengatasinya. Pria akan berhenti berbicara, sedangkan wanita akan khawatir, hingga mengusulkan untuk memulai berbicara. Namun ternyata itu bukanlah hal yang baik untuk dilakukan, karena itu akan membuat pria semakin pening kepala. Pria akan memintanya untuk meninggalkannya sendiri, kemudian ia akan menyingkir ke tempat lain. Dalam keadaan seperti itu, wanita akan merasa ditolak dan tidak dicintai, sehingga ia akan mencari orang lain yang mau mendengar semua masalahnya.
Penting untuk diketahui para pria :
" Ketika seorang wanita sedang merasa tertekan dan bersedih, dia ingin bicara.. dan yang harus dilakukan pria adalah menyimaknya, jangan tawarkan solusi (kalau tidak diminta) dan jangan mengabaikan perasaannya, tapi tunjukkan saja bahwa anda menyimaknya "
Penting untuk diketahui para wanita :
" Ketika sedang tertekan oleh masalah2 ataupun sedang bersedih, seorang pria akan menutup diri dan berhenti berbicara. Ia menggunakan otak kanannya untuk mencoba mengatasi atau menemukan solusinya, sementara itu ia akan berhenti menggunakan otak kirinya untuk menyimak dan berbicara, saat dia merasa sudah menemukan solusi atas permasalahannya, maka ia akan kembali seperti sedia kala, bahagia dan kembali bicara.."
Otak pria hanya mampu melakukan satu hal dalam satu waktu (next, aku akan posting tersendiri tentang hal ini). Ia tidak akan dapat menyelesaikan masalahnya sambil menyimak. Kebisuannya itulah yang acap kali membuat wanita merasa kesal dan ketakutan, merasa ditolak dan tidak dicintai.. Nah, itulah alasan mendasar yang sering kali menjadi penyebab, mengapa pria dan wanita saling meninggalkan.
Agar lebih harmonis, pria dan wanita harus tahu apa yang diinginkan pasangannya. Dukungan seperti apa yang pantas diberikan saat menghadapi berbagai masalah. Siasat berkomunikasi seperti hal2 penting diatas, dapat diterapkan agar mendapatkan kualitas hubungan yang lebih baik lagi.
Sudah dulu yah sob... capek nulisnya, mudah2an tulisanku ini mudah dipahami.. Semoga bermanfaat untuk lebih mempererat keharmonisan hubungan antara pria dan wanita khususnya suami istri...
Sumber : Why Men don’t listen & woman can’t read map (Alan & Barbara Pease).
Gambar : allwomenstalk.com
Gambar : allwomenstalk.com
wah... makasih mbak... postingannya semakin menambah pengetahuanku... btw pria dan wanita emang dari sononya diciptakan berbeda... bukan untuk diperbandingkan dan dicari mana yang lebih baik atau lebih buruk tetapi supaya mereka berdua dapat saling memahami, memperhatikan, mengasihi, menghormati, dan bekerja sama satu dengan yang lain...
BalasHapushoreeee... kali ini aku jadi yang pertamaaaaaaa...
BalasHapusYah ada baiknya diantara keduanya selalu sharing agar komunikasi berjalan baik...
BalasHapusterkadang pria memang lebih suka berdiam diri, dengan segala permasalahannya. benar dengan apa yg telah diutarakan di atas,,
kecenderungan tersebut memang harus saling diperhatikan oleh kedua pihak agar keduanya tidak mengalami kekurangan pada masing2...
agar terhindar dari itu, jelas harus memahaminya terlebih dahulu,, supaya kebahagiaan antara pria dan wanita tersebut senantiasa dapat terjalin harmonis.
Wah2...
BalasHapusternyata komentar saya barusan, nampak seperti orang yang sudah dewasa,,
*/padahal mah masih kanak2... hehehehe/*
wah, ini dari man from mars woman from venus yak....dah lama ga baca tu buku hehehehe... iya tuh, pria sering ngeluh, napa sih wanita suka bicara atau cerewet. Ya itu emang kebutuhan wanita. please deeeeeh ngerti dunk.....
BalasHapusT_T
BalasHapusaku baru aja tenkar ama doi,,,
gmn dunk mbak..
wessss postingan baru neh,,,sory baru mampir lg neh coz baru OL,,,
BalasHapusuntuk mengetahui apa yg diinginkan pasangan ternyata sangat sulit dilakukan apalagi jika komunikasi di antara keduanya tidak berjalan lancar
BalasHapusMenarik banget! Terima kasih ya, pasti akan saya terapkan. Sebelum saya tau hal ini, saya memang sudah berusaha untuk tidak cerewet. Kalau dia pulang, kelihatan capek dan ada masalah, saya ngga pernah langsung nanya ini itu. Biasanya saya ngomong,"Ada yang mau diceritain ngga?" Kalau dia bilang ngga, ya udah, ngga usah dikejar...
BalasHapusKalau saya lagi ada unek2 yang pingin dikeluarin, saya biasanya ngomong dulu," Saya mau ada yang diomongin nih. Ada waktu ngga?" Kalau dia bilang oke, ya cerita... Kalau dia bilang "Nanti aja ya", ya sudah, tunda aja dulu. Tapi untungnya, dia jarang nolak ndengerin saya cerita. Alhamdulillah...
hm.... belum pengalaman nih.... :d
BalasHapushmmmm,, Ibu Lina, Mantap banget postingannya,,
BalasHapusSuatu pengetahuan yang bermanfaat :) :)
Jarang punya pengelaman seperti itu,, yaachh mungkin aja masih remaja kali ya:) :) hehe,,
Regard,,
Totonio
harus banyak belajar lagii nie ..
BalasHapussama ibu lina
hehehehee..heheeee
pengalaman yang menarikk buk :D
wah saya nda ngerti apa2 ni soal yg beginian
BalasHapustku, postingannya sangat membantu..dan bersifat pembelajaran bagi yang belum mengerti termasuk aku, yang kudu trus belajar.
BalasHapusmemang 1 hal yang paling utama dalam hubungan adalah komunikasi.
hal ini sangat penting diketahui untuk semua orang yang mempunyai pasangan khusus nya yang sudah berumah tangga, karena banyak nya masalah yang harus diselesaikan. apalagi para kaum wanita yang terkadang suka tak sabar menunggu respon suaminya bila sudah di puncak emosi sementara sang suami hanya diam. Setelah membaca dengan seksama, baru tau bila lelaki kalo marah suka diam dahulu, kemudian berbicara setelah punya keputusan.. nice post, sist.
jadi cuman satu ucapan untuk wanita.. bersabarlah. Qkqkqkq
kalo sabar pasti di sayang suami. kata ibu sabar tuh ga ada batasnya,... sabar tuh letak nya di atas awan.. bayangin ajah setelah ada awan masih ada awan lagi dia atasnya, setalah terlewati awan itu .eee.. masih ada awan lagi... (dapat kita lihat kalo kita pergi dengan pesawat) so... sabar saja, kalau ada masalah pasti hasilnya lebih terlihat lebih indah jika bersabar.
Trims nih Mba Lina atas infonya sangat membantu sekali...
BalasHapusjika terjadi persoalan dalam rumah tangga yang melahirkan celaan, umpatan bahkan prilaku buruk lainnya yang tak terkendali, semua itu adalah rahasia rumah tangga yang seharusnya dijaga.
Semoga suksess n tetap semangat
@ Albertus : Pendapatnya bener sekali pak, hanya berbeda.. ga ada yg lebih baik maupun yg lbh buruk. Justru karena perbedaan itulah kita perlu mempelajari lbh jauh cara mensiasatinya agar hubungan antara pria dan wanita dpt lbh harmonis.
BalasHapus@ Phonank : Bagus kok berpikiran dewasa, drpd orang dewasa yg pikirannya masih kanak2..hehehe
@ Kucing Tengil : Bukan Mia.. ini dari buku Why man don't listen and women can't read maps. Buku yang asyik banget buat dibaca..
@ Moenas : Otreeee gpp kok, yang penting mampir n tidak melupakan daku...huhuhuhuuuu..
@ Guskar : Maka dari itu mas, kita perlu banyak belajar untuk dapat mensiasati komunikasi yang baik, agar mudah mengetahui apa yg diinginkan pasangan kita..
@ Lina@happy family : yup, ga banyak orang yg bisa mengerti seperti itu.. Syukurlah Lina sdh terbiasa berkomunikasi dgn baik seperti itu.. Smoga hubungannya langgeng dan bahagia selalu yah..
@ NanLimo Bertuah,International Relationship,Putri,Ocim : Belajar dr pengalaman orang lain juga bagus kok mas.. Banyak manfaatnya..
@ Tika Sumadiyono : hmm.. (spiceless), komennya berbobot banget nih.. sampe ga tau mau ngomong apa ?? hihihihi..
@ Harto : Benar pak, itu rahasia rumah tangga yg harus dijaga, akan tetapi klo kita blm juga menemukan titik temu solusinya dikarenakan komunikasi yg buruk antara suami dan istri, maka jalan lain yg harus ditempuh adalah adanya orang ke-3 yg jadi penengah, untuk menjembatani komunikasi diantara keduanya.. orang ke-3 itu bisa saja, orang tua kita, atau orang yg lebih tua yg kita segani.. setuju ga pak ?
bukunya mesti dibaca pria n wanita tuh, biar hubungan senantiasa selaras dan sejalan
BalasHapushumm.....
BalasHapussemangat aja deh..
^_^
uda banyak pendapat temen2 yang bagus,,,
hee,,
terus belajar dan belajar memahami dan mengertikan hidup..
krn hidup adalah untuk memahami...
^_^
semangat Mbak Lina..
hmm rumit...heheh ditunggu postingan tentang kerja otak pada pria aja deh, keknya saya lebih tertarik deh, thanks infonya ya mbak
BalasHapus@ mamah Aline : Betul banget tuh mam, banyak banget hal2 menarik yg kita temukan dalam buku itu..
BalasHapus@ Bluebz : Thanks Donny... Btw, gmn kabar doinya ? udah baikkan n ga bertengkar lagi khan ?
@ Rifky Media : OK deh Rif.. ntar aku baca dulu yg tentang kerja otak pria yah.. Stlh itu akan aku posting, tunggu aja.. :)
Nanti dulu dech untuk urusan yang satu ini...
BalasHapuswah aku harus banyak belajar nih...
BalasHapusmungkin inilah kekurangan ku sehingga aku seperti ini
makasih Mba...sgt bermanfaat bagi ku
q dah psang banner km..link blik yach...slam...
BalasHapusq dah psang banner km..link blik yach...slam...
BalasHapushttp://anaxkolonx.blogspot.com
pantesan klo papa ari marah suka diam, beda klo mama ari marah maunya ngonel mulu....emang dah alam ikyk gituan..
BalasHapusari pun ngerasa klo marah sama pasangan cendrung diam, tkutnya klo ngomong bisa tak terkendali....
makasi sharingnya ^_^
Maaf sebelumnya mo mengkomentarin komentar nya pak harto, abisnya gatel bgt niyh tangan, pengen koment.
BalasHapus"jika terjadi persoalan dalam rumah tangga yang melahirkan celaan, umpatan bahkan prilaku buruk lainnya yang tak terkendali, semua itu adalah rahasia rumah tangga yang seharusnya dijaga."
ya iya pastilah, pak kalo ada permasalahan dalam keluarga kita sudah sepatutnya menjadi rahasia keluarga. masa mo di umbar2 begitu ke org lain, yang ada juga malu kalo di cerita2 in...
@ Linkga : Okey deh..
BalasHapus@ Willyo : Otreeee..semoga bermanfaat..
@ anax kolonx : Okey deh..
@ Arie Only : iya, emang dari sononya udah ada perbedaan antara pria dan wanita dlm hal berkomunikasi.. Sebenarnya bukan dlm hal berkomunikasi aja, tapi banyakk banget prbedaannya
@ Tika Sumadiyono : Hehehe... bukannya klo gatel tuh pengennya digaruk..?! :D
BalasHapusehhehe, wah, semua itu tergantung siapa yang menanggapi tentang hal ini. kalo aku kan cowo, aku pasti sedikit/banyak cenderung untuk mengunggulkan genderku, mungkin jg sebaliknya. kayaknya intinya jangan menonjolkan egonya sendiri, mau mendengar, memahami, en mengerti tentang semua yg dimiliki orang lain dalam saling berinteraksi... makasih udah berbagi
BalasHapusTapi alasan yang jelas n pasti sih adanya pihak ketiga :)
BalasHapusHello! Can you tell me how i can register mail at google [url=http://google.com]google[/url] http://google.com
BalasHapus